Forspoken hanya datang dan pergi, bukan? Setelah begitu banyak penumpukan pra-rilis, RPG aksi magis menghilang segera setelah dirilis ke alam liar. Bagian dari hype untuk game ini adalah bakat menulis yang melekat, termasuk penulis Rogue One Garry Whitta dan Amy Hennig dari ketenaran Uncharted. Tetapi karena hal-hal ini begitu sering terjadi, sepertinya sedikit dari kontribusi keduanya yang berhasil mencapai bentuk akhir permainan.
Dalam sebuah wawancara dengan Alanah Pearce di podcast Video Game Writing 101-nya (terima kasih, GamesRadar+), Whitta membahas keterlibatannya dengan proyek tersebut, mencatat bahwa “Saya melakukan beberapa hal dasar pengetahuan pembangunan dunia yang sangat awal di Forspoken, saya tidak pernah menulis yang sebenarnya garis dialog”.
Dia menjelaskan bagaimana semuanya datang bersama-sama: “Apa yang terjadi adalah Square datang kepada saya lima atau enam tahun yang lalu dan berkata ‘kami punya ide tapi itu hanya ide, maukah Anda membantu kami membangun dunia? dan mitologi dan ceritanya?’”
Whitta menerima dan diminta untuk memimpin ruang penulis, yang dia lakukan, di mana banyak dunia pengetahuan dan sejarah Athia diciptakan. Kebetulan, Whitta mengatakan nama “Athia” adalah salah satu dari sedikit kontribusinya yang berhasil masuk ke pertandingan final.
Beberapa bulan kemudian, Whitta mengatakan bahwa “mereka kembali kepada saya dan salah satu penulis lain dan berkata ‘kami akan memulai dari awal untuk me-reboot cerita sepenuhnya, kami ingin menjadi seperti ini sekarang'”. Kisah baru ini adalah tentang seorang wanita muda dari dunia nyata yang tersedot ke dunia fantasi, kisah yang pada akhirnya akan dikirim oleh Forspoken.
Whitta dikreditkan di Terucapkan di bawah ‘Konsep asli’, dengan kontribusi Hennig disebut sebagai ‘Konsep Cerita’. Whitta mengakui bahwa nama-nama penulis terkenal yang melekat pada proyek tersebut meningkatkan tingkat prestise permainan itu sendiri.
Kami pikir Forspoken penuh dengan karakter yang membosankan, sidequest yang membosankan, dan cerita utama yang terputus-putus, dan Anda dapat membaca pemikiran lengkap kami tentang masalah tersebut di ulasan kami.
Apa pendapat Anda tentang kata-kata Whitta, apakah Anda terkejut dengan kurangnya keterlibatan penulis, atau apakah masuk akal mengingat produk akhirnya? Beri tahu kami di bagian komentar di bawah.
Dalam bermain permainan togel online ini, punyai beraneka model permainan yang sanggup dimainkan oleh bettor. Terdapat hk togel terhadap masing – masing taruhan yang kalian mainkan. Contohnya terhadap togel 2D, 3D, 4D, Colok Jitu, Colok Bebas dan lain – lain punyai hk prize yang tidak serupa semua. Sama halnya kala bermain togel online lainnya yang termasuk punyai hadiah jackpot togel yang berbeda.